Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Serahkan Bantuan di Aere, Bupati Titipkan Sejumlah Pesan

Friday 2 December 2022 | December 02, 2022 WIB Last Updated 2022-12-03T00:12:19Z

Plt Bupati Kolaka Timur Abdul Azis SH serahkan langsung bantuan kepada sejumlah warga kecamatan Aere. (Ft, Ist)

KOLTIM - TRANSJURNAL.com -
Plt Bupati Koltim Abd Azis SH, melaunching penyerahan bantuan sosial BLT BBM, Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) se-Koltim Tahun 2022, di Kecamatan Aere, Jumat (2/12).


Ditengah-tengah warga Aere, Bupati berpesan jika sebagai warga masyarakat Koltim, patut kita bersyukur dan berterima kasih kepada pemerintah yang telah menyalurkan berbagai bantuan sosial kepada warga masyarakat seperti hari ini. Setelah pada Oktober kemarin, ia telahelaunching dan menyerahkan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) bagi Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Aula Kecamatan Ladongi. 


"Saya berharap kepada masyarakat selaku KPM, kiranya dapat memanfaatkan secara cermat, tepat sasaran dan sesuai dengan peruntukannya. Bantuan yang kita terima hari ini, tentu tidak mungkin dapat memenuhi semua kebutuhan bapak dan ibu di rumah, tetapi paling tidak dapat membantu mengurangi beban kebutuhan dasar kita yakni kebutuhan pokok sehari-hari. Serta kebutuhan anak-anak kita yang bersekolah dari jenjang pendidikan dasar sampai menengah. Bantuan yang mendasar dan mendesak kita terima hari ini sesuai dengan peruntukannya, yakni bantuan PKH dipergunakan untuk keperluan anak kita yang bersekolah, ibu hamil dan lansia, BPNT diperuntukkan untuk membeli kebutuhan karbohidrat dan protein bagi keluarga. Serta bantuan BLT BBM untuk bahan bakar minyak dan gas yang mengalami kenaikan harga," pesannya.


Lanjutnya, jika bantuan ini terlaksana karena adanya proses dan mekanisme yang terbangun by system, tidak datang begitu saja secara tiba-tiba, tetapi ada keria-kerja sosial yang dilakukan oleh semua stake holder yang ada dilapangan. Kata  bupati, mekanisme yang dibangun secara simultan yang diawali dengan pendataan oleh aparat desa, para pendamping TKSK dan SDM PKH kemudian divalidasi dan diverifikasi oleh dinas sosial, selanjutnya dinas sosial mengusulkan kepada bupati untuk disahkan dan di usulkan ke Kementerian Sosial RI di Jakarta, menjadi Data Terpadu Keluarga Sejahtera (DTKS) yang terkoneksi dengan Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) di Kementerian Sosial RI.



Sehingga masih kata Bupati, bantuan yang diterima hari ini, tidak turun secara tiba-tiba dari pusat karena orang pusat tidak mungkin mengenal dan mengetahui kita semua, bagaimana kondisi perekonomian kita secara lengkap siapa diantara kita yang tergolong miskin, fakir miskin (miskin ekstrim) dan mana yang tergolong sudah mampu atau sejahtera. Tentu yang lebih banyak mengetahui adalah aparat desa, pendamping TKSK dan pendamping sosial PKH yang ada disetiap kecamatan.


Pada September lalu sebutnya, pemerintah juga telah menyalurkan bantuan kepada masyarakat melalui PT Pos Indonesia dan Bank Mandiri yang ditunjuk untuk menyalurkan bantuan tahap pertama dan kedua, berupa BPNT, maupun subsidi BLT BBM kepada 12.268 keluarga penerima manfaat di Koltim, yang awalnya hanya berjumlah 10.000 lebih. Karena pihaknya mengusulkan tambahan sekitar 2.200 sebutnya, sehingga total keselurahan menjadi 12.268 KPM. Ini adalah bentuk kepedulian dan perhatian yang sangat serius dari pemerintah kepada masyarakat Koltim, yakni memberikan perlindungan sosial melalui bantuan sosial akibat dampak global dari bencana pandemi covid 19 dan inflasi daerah akibat kenaikan bahan bakan minyak. 



Sebagai pimpinan Pemda Koltim sebut lelaki kelahiran 1986 ini, pihaknya telah mengalokasikan anggaran pada APBD Perubahan tahun ini kepada dinas sosial, berupa pertama bantuan sembako sebanyak 1.000 paket kepada masyarakat yang tergolong dalam kategori miskin ekstrim.


Kedua, bantuan untuk modal usaha kepada kelompok usaha bersama (KUBe) sebanyak 20 paket di enam kecamatan yang tersebar di 16 desa yang masuk dalam lokus stunting, sebesar 25 juta rupiah/kube. 


Ketiga, bantuan kesejahteraan sosial sebesar dua juta rupiah kepada 447 penyandang disabilitas yang tersebar diseluruh wailyah Koltim, serta bantuan-bantuan lainnya yang disalurkan oleh beberapa OPD. (Dsk)



Editor : Red

×
Berita Terbaru Update