 |
| Analis Hukum Pertanahan Kabupaten Kolaka Timur, Alfandi Satrio, S.H., (kedua dari kiri pakai kacamata dan peci adat) mengikuti upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) mewakili Kepala Kantor Pertanahan, Ir. Ilmiawan, S.T., M.Eng., IPM., di Lapangan Sepakbola Nur Latamoro Kelurahan Rate-Rate Kecamatan Tirawuta Kabupaten Kolaka Timur, pada Kamis, 2 Mei 2025. (Ft.ist) |
KOLTIM - TRANSJURNAL.com - Suasana berbeda tampak di Lapangan Sepakbola Nur Latamoro, Kecamatan Tirawuta, Kabupaten Kolaka Timur, saat pelaksanaan Upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) yang digelar pada Kamis (2/5/2025).
Sejumlah peserta upacara tampak mengenakan pakaian adat daerah, termasuk perwakilan dari Kantor Pertanahan Kabupaten Kolaka Timur.
Kantor Pertanahan Kabupaten Kolaka Timur diwakili oleh Analis Hukum Pertanahan, Alfandi Satrio, S.H., yang hadir mengenakan baju adat sebagai bentuk penghormatan terhadap nilai-nilai budaya lokal dan semangat nasionalisme dalam momentum peringatan Hardiknas tahun ini.
"Ini adalah bentuk dukungan kami terhadap dunia pendidikan, sekaligus menghargai kearifan lokal yang menjadi bagian dari kekayaan budaya bangsa," ujar Alfandi usai upacara.
Upacara peringatan Hardiknas di Kolaka Timur tahun ini mengusung tema "Bergerak Bersama, Lanjutkan Merdeka Belajar" dan diikuti oleh jajaran pemerintah daerah, instansi vertikal, TNI-Polri, para guru, serta siswa-siswi dari berbagai sekolah di Kolaka Timur.
Pakaian adat yang dikenakan oleh peserta upacara menjadi simbol keberagaman budaya di Indonesia sekaligus pengingat bahwa pendidikan juga berperan penting dalam pelestarian budaya.
Kehadiran perwakilan instansi lintas sektor, seperti dari Kantor Pertanahan, menunjukkan sinergi antarlembaga dalam mendukung kemajuan pendidikan di daerah.
"Semoga momentum ini menjadi semangat baru bagi kita semua untuk terus berkolaborasi, termasuk dalam hal penyediaan akses pendidikan yang merata dan berkeadilan," tambah Alfandi.
Upacara berlangsung khidmat dan diakhiri dengan penampilan seni dari siswa-siswi setempat yang turut menampilkan tarian tradisional daerah, memperkuat nuansa kultural dalam peringatan Hardiknas tahun ini.
Laporan Redaksi
