BOMBANA - TRANSJURNAL.com - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas pemerintah untuk meningkatkan asupan gizi bagi siswa sekolah dasar, kini tengah menjadi sorotan di wilayah Kabaena Timur, Kabupaten Bombana.
Pasalnya, hingga pekan kedua Oktober ini, pendistribusian MBG di wilayah tersebut belum merata. Berdasarkan pantauan, pembagian makanan baru dilakukan di sejumlah sekolah di Kelurahan Dongkala dan Lambale. Sementara sekolah di desa lainnya masih menunggu giliran.
Kondisi ini menimbulkan keresahan di kalangan orang tua dan siswa. Mereka berharap program tersebut segera dirasakan secara merata agar tidak ada kesan pilih kasih dalam pelaksanaannya.
Menanggapi hal ini, salah satu guru di wilayah Kabaena Timur, Yudyarto, bersama Ketua PGRI Kabaena Timur, berinisiatif melakukan konfirmasi langsung kepada penanggung jawab program MBG di kecamatan setempat.
"Dari hasil komunikasi, kami mendapat informasi bahwa perlengkapan dan logistik program masih dalam perjalanan menuju sekolah-sekolah yang belum menerima," ujar Yudyarto saat ditemui, Sabtu (11/10/2025).
Pihak penyelenggara program MBG di tingkat kecamatan disebut telah berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan dan pihak terkait untuk memastikan seluruh sekolah di Kabaena Timur segera mendapatkan bagian.
Program Makan Bergizi Gratis sendiri merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam menekan angka stunting dan meningkatkan kualitas gizi anak-anak sekolah dasar di seluruh Indonesia. Di Bombana, program ini telah berjalan di beberapa kecamatan dan dijadwalkan akan menyentuh seluruh wilayah secara bertahap.
Warga berharap agar pelaksanaan program di Kabaena Timur segera berjalan lancar dan merata, sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh seluruh siswa tanpa terkecuali.
Laporan : Izan