Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

BPKP Seleksi Calon Auditor Inspektorat Kolaka Timur

Wednesday 1 March 2023 | March 01, 2023 WIB Last Updated 2023-03-19T02:24:36Z

Korwas P3A BPKP Sultra, Acep Sutiani saat melakukan tes wawancara peserta calon auditor inspektorat kabupaten Kolaka Timur. (Ft, Epn)

KOLTIM - TRANSJURNAL.com -
Berdasarkan permintaan Bupati Kolaka Timur untuk meningkatkan kompetensi calon auditor profesional di Inspektorat Kabupaten Kolaka Timur (Koltim). Maka Badan Pemeriksa Keuangan Provinsi (BPKP) Sulawesi Tenggara (Sultra) melakukan seleksi dengan cara tes wawancara sebanyak 5 orang peserta di Kantor Inspektorat Koltim, Rabu, 1/3/2023.


Hal ini disampaikan Acep Sutiani Korwas P3A BPKP Sultra usai melakukan tes wawancara kelima peserta calon auditor inspektorat kabupaten Kolaka Timur kepada awak media di salah satu rumah makan perkantoran Koltim bahwa sesuai permintaan dari pak Bupati untuk memperkuat SDM Inspektorat harus memilih SDM yang berkualitas.


"Arahan pak Bupati meminta tolong dibantu memilihkan. Dan Kami mencoba melakukan wawancara melihat potensi-potensi calon peserta yang sudah diseleksi inspektorat, apakah teman-teman ini bisa memenuhi kompetensi yang dibutuhkan sebagai Auditor," terangnya.


Sebenarnya, kata dia ada 8 orang tetapi  mungkin karena adanya pertimbangan lain dari Kadis yang sebelumnya jadi untuk sementara 5 orang yang telah mengikuti tes wawancara dan semuanya bagus-bagus. 


"Diharapkan bisa memenuhi kompetensi sebagai auditor, nanti untuk peningkatan kompetensi sendiri ada tahapan berikutnya melalui diklat dan seterusnya," bebernya.


Lebih lanjut ia mengungkapkan, nanti kalau mereka memang sudah berkompetensi akan di angkat sebagai tim auditor 


"Kami tugasnya khusus mewawancara tapi dari sisi informasi yang diperoleh dari inspektorat sudah ada seleksi berkas, administrasi. Sebenarnya secara kebutuhan dari inspektorat perlunya sekitar 15 orang cuman kan di koltim sendiri mungkin SDMnya relatif terbatas, jadi yang ikut tes wawancara 5 orang," ungkapnya.


Dari kelima ini setelah pihaknya melakukan tes wawancara semua bagus dan berpotensi untuk menjadi auditor nantinya. Dan berharap kepada peserta yang di wawancara bahwa auditor itu bukan sekedar mencari kesalahan, tetapi harapannya bisa memberikan kontribusi untuk pembangunan daerah.


"Jadi, sudut pandangnya tolong dirubah, nanti jangan lupa, terus meningkatkan kompetensi supaya bisa memberikan pendapatnya yang lebih bagus," harapnya.


Kepala Inspektorat Kabupaten Kolaka Timur, Marce Kasim, SH MM bersama Kepala BPK Provinsi Sultra saat menerima trofi penghargaan di Kendari. (Ft,Ist)

Sementara itu, Kepala Inspektur Kabupaten Kolaka Timur Marce Kasim, SH., MM menyatakan dalam kesempatan ini, Aparatur Sipil Negara (ASN) di Koltim yang mengikuti seleksi terbuka guna mengisi formasi Jabatan Fungsional Auditor di lingkungan Inspektorat Koltim untuk mendorong peningkatan kualitas kinerja inspektorat Koltim khususnya bagian Pemeriksa.


"Program kegiatan ini sebagai bentuk dukungan dan dorongan Plt. Bupati Koltim terkait SDM guna meningkatkan kinerja inspektorat Koltim. Sebab pelaksanaan fungsi pengawasan intern Inspektorat akan optimal apabila didukung Sumber Daya Manusia yang sesuai dengan analisis beban Kerja Pengawasan Intern," katanya.


"Jadi ini berkat dukungan, Abd Azis selaku Plt. Bupati Koltim mungkin beliau menilai dan melihat kinerja inspektorat sebelumnya masih perlu dievaluasi sehingga beliau ingin perkuat Auditor yang ada di Koltim," tambahnya.


Adapun Assesor yang jadi Penguji kata Marce, yakni, BPKP provinsi, Sekda dan dirinya selaku Inspektur Kabupaten Kolaka Timur.


"Saya harap 5 orang yang Kami seleksi bisa menjadi Auditor berkualitas untuk meningkatkan kinerja Inspektorat kedepan, agar kita tidak mengambil lagi inspektorat provinsi," harapnya.


Dilain sisi lanjut Marce, dirinya sangat berterima kasih kepada Plt. Bupati Koltim, Abd Azis, SH  karena atas ide dan dukungannya sehingga program ini dapat terlaksana demi untuk meningkatkan SDM dan memperkuat tenaga Auditor yang ada di Inspektorat Koltim.


"Beliau sangat antusias memberikan dukungan kepada Kami dengan mendatangkan BPKP untuk membimbing Kami," ujarnya.


Terkait  penempatan wilayah tugas kata Inspektur, maka nanti akan ada Peraturan Bupati (Perbup) yang mengatur Irban, sebab kata Marce Inspektorat Koltim memiliki  3 Irban.


"Jadi tiga Irban ini sudah  ada wilayahnya masing-masing dari 12  kecamatan yang ada di Koltim dibagi 3 Irban," sebutnya.


"Terus ada Irban khusus satu, yang tidak dibagi. Irban khusus ini  tugasnya kalau ada masuk pengaduan Masyarakat seperti,  investigasi maka dia yang periksa," tambahnya menjelaskan. (Adv/Umum)


Laporan : Epin

×
Berita Terbaru Update