BOGOR - TRANSJURNAL.com - Bupati Bogor Rudy Susmanto bersama Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad) Letjen TNI Tandyo Budi Revita meninjau langsung rencana pembangunan venue pacuan kuda yang akan berlokasi di kawasan Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Senin (5/5/2025).
Venue berkuda tersebut merupakan proyek kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor dan Resimen Berkuda TNI. Fasilitas ini nantinya akan menampung hingga 78 ekor kuda dan dirancang dengan konsep ramah lingkungan serta memperhatikan keberlanjutan ruang terbuka hijau.
“Lahan yang digunakan merupakan aset milik Pemkab Bogor yang sudah kami sepakati dalam nota kesepahaman (MoU). Ke depan, fasilitas ini akan dimanfaatkan untuk pembinaan atlet-atlet berkuda Kabupaten Bogor,” ujar Rudy di sela peninjauan.
Rudy menjelaskan, hingga saat ini Kabupaten Bogor belum memiliki fasilitas latihan berkuda yang representatif. Dengan memanfaatkan lahan seluas 5 hektare dari total 6,5 hektare, pemerintah daerah berencana membangun pusat pelatihan berkuda sekaligus venue yang siap menggelar kompetisi tingkat nasional hingga internasional.
“Ini bagian dari strategi optimalisasi anggaran. Kita kolaborasi dengan institusi seperti TNI, khususnya resimen pacuan kuda. Tapi perlu digarisbawahi, keterlibatan TNI bukan dalam konteks tempur, melainkan untuk pelatihan, termasuk dalam rangka seremoni kenegaraan,” jelas Rudy.
Venue ini juga akan menjadi tempat persiapan kuda-kuda untuk menyambut tamu-tamu negara, baik di Istana Bogor maupun Istana Negara di Jakarta. Lokasinya yang strategis dinilai mendukung peran tersebut.
Rudy menegaskan bahwa pembangunan tidak akan mengganggu fungsi lingkungan. Dari total luas lahan, sebagian area yang berada dalam zona ruang terbuka hijau (RTH) akan tetap dipertahankan sebagai daerah resapan air.
Pembangunan venue berkuda ini dijadwalkan dimulai pada bulan Mei 2025. Pembangunan ini juga beriringan dengan proyek strategis nasional lain, yakni pembangunan exit tol Cibinong–Citeureup oleh Jasa Marga, yang diyakini dapat mempercepat pengembangan kawasan Pakansari.
“Dengan pendekatan kolaboratif dan perencanaan yang matang, kami ingin memastikan pembangunan Kabupaten Bogor ke depan berjalan lebih efisien, berkelanjutan, dan saling bersinergi,” tutup Rudy.
Laporan : Indrawan