 |
| Lokasi kejadian saat juru parkir panik. (Ft.idr) |
BOGOR - TRANSJURNAL.com - Kericuhan terjadi di area parkir Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, pada Sabtu (9/8/2025) siang.
Ketua Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Bogor, Daulat, diduga bersikap arogan terhadap petugas parkir hingga mendorong pos parkir.
Kejadian berlangsung sekitar pukul 13.30 WIB di pintu selatan stadion. Saat itu, EL, petugas parkir sekaligus kerabat pemilik PT Baraya, sedang berjaga di tengah hujan deras. EL menghentikan sebuah mobil Toyota Fortuner hitam yang dikemudikan Daulat untuk memberikan karcis parkir.
Menurut EL, Daulat langsung mempertanyakan siapa yang menyuruh memungut parkir. EL menjawab bahwa itu merupakan aturan dari PT Baraya. Namun, Daulat lantas menyebut namanya dengan lantang dan meminta EL memanggil “Bos” yang ia maksud sebagai Bu Lela.
Tak berhenti di situ, Daulat disebut keluar dari mobil, berteriak, lalu mendorong pos parkir hingga nyaris roboh. Aksi itu membuat para juru parkir yang tengah berteduh kaget dan ketakutan.
"Dia minta saya langsung telepon bos, sambil dorong-dorong pos parkiran," ujar EL kepada wartawan.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak Daulat maupun manajemen PT Baraya terkait insiden tersebut.
Laporan : Indrawan
