BOGOR - TRANSJURNAL.com - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Bogor menggelar Rapat Kerja Kabupaten (RAKERKAB) Tahun Anggaran 2025 sebagai momentum konsolidasi sekaligus evaluasi menyeluruh arah pembinaan olahraga daerah. Forum yang digelar pada Selasa (30/12/2025) ini menjadi titik krusial untuk mengukur capaian prestasi dan menata ulang strategi menuju target juara umum ke depan.
Membuka RAKERKAB yang berlangsung di Hotel Bell’s Place, Sentul City, Ketua Umum KONI Kabupaten Bogor, Dedy Bhaktiar, menegaskan bahwa prestasi olahraga tidak bisa dibangun melalui seremoni semata. Menurutnya, keberhasilan harus ditopang perencanaan yang tajam, pembinaan berjenjang, serta pengelolaan anggaran yang disiplin dan tepat sasaran.
"Prestasi itu hasil dari proses. Bukan rutinitas organisasi, tetapi kerja terukur, evaluatif, dan berbasis hasil," ujar Dedy.
Seluruh cabang olahraga (cabor) diminta menyampaikan laporan kinerja secara terbuka, mulai dari capaian yang sudah diraih, kendala yang dihadapi, hingga program yang perlu dipercepat. Pendekatan manajemen prestasi pun ditekankan harus bergeser dari sekadar administratif menuju orientasi hasil.
RAKERKAB 2025 juga memfokuskan pembahasan pada pembinaan atlet potensial, peningkatan kualitas pelatih, serta optimalisasi dukungan sport science guna meningkatkan daya saing atlet Kabupaten Bogor di level provinsi.
Agenda strategis lainnya mencakup evaluasi program kerja tahun sebelumnya, penajaman kalender kejuaraan, serta pemetaan atlet unggulan yang diproyeksikan tampil pada berbagai agenda kompetisi mendatang. Efektivitas program dan ketepatan penggunaan anggaran menjadi sorotan utama dalam forum tersebut.
Hasil RAKERKAB menghasilkan rekomendasi tegas agar seluruh program kerja KONI dan cabor bersifat terukur, realistis, serta berorientasi medali. KONI Kabupaten Bogor menegaskan komitmennya menjadikan olahraga sebagai wajah prestasi daerah dan investasi jangka panjang bagi nama baik Kabupaten Bogor di tingkat nasional.
Laporan : Indrawan

