 |
| Foto bersama usai berdialog NGO Bersatu dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Bogor serta Jajaran Ketua dan Anggota Legislatif Kabupaten Bogor. (Ft. Idr) |
BOGOR - TRANSJURNAL.com - Aksi unjuk rasa yang digelar oleh NGO Bersatu Kabupaten Bogor pada Kamis (2/10/2025) kemarin mendapat sambutan positif dari Pemerintah Kabupaten Bogor.
Para demonstran yang menyuarakan berbagai aspirasi masyarakat akhirnya diterima langsung oleh Bupati Bogor, Rudy Susmanto, bersama jajaran DPRD dan kepala dinas terkait.
Dalam pertemuan tersebut, Bupati Bogor bersama pimpinan legislatif membuka dialog secara terbuka dan transparan. Hal ini menjadi bukti komitmen pemerintah daerah dalam mendengar serta menindaklanjuti aspirasi masyarakat.
Ketua aksi, Rizwan, menyampaikan apresiasinya kepada Pemkab Bogor dan DPRD yang telah membuka ruang dialog. "Kami sangat menghargai itikad baik pemerintah daerah yang menerima organisasi wartawan dan NGO. Ini bukti bahwa aspirasi masyarakat tidak diabaikan," ujarnya.
Rizwan menegaskan, aksi ini merupakan wujud kepedulian masyarakat terhadap kebijakan daerah. Ia berharap aspirasi yang disampaikan dapat segera ditindaklanjuti, khususnya terkait revisi Peraturan Bupati (Perbup) Nomor 44 Tahun 2023.
Meski sempat diwarnai interupsi dari beberapa peserta aksi, pertemuan berlangsung kondusif. Pemerintah daerah juga menegaskan akan mengkaji kemungkinan pembentukan tim khusus untuk membahas pasal-pasal yang dianggap bermasalah.
Masyarakat berharap langkah ini menjadi awal terciptanya transparansi, akuntabilitas, serta perbaikan kinerja pemerintah Kabupaten Bogor ke depan.
Laporan : Indrawan
